Jakarta, CNN Indonesia —
PT Kereta Api Indonesia (Persero) alias KAI merayu Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk membuka rute perjalanan Jakarta-Banyuwangi.
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan rencana pembukaan rute baru ini berlandaskan data penjualan KA Pandalungan relasi Jakarta-Jember PP.
Ia mengatakan kereta api jarak jauh (KAJJ) yang baru diluncurkan pada 2023 itu laku keras.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“KA Pandalungan yang baru kita luncurkan tahun kemarin (2023), ternyata yang dari Jakarta langsung ke Jember, penumpangnya bagus sekali dan dia stabil,” ungkap Didiek dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta Pusat, Rabu (3/4).
“Ini sekarang kami usulkan ke Kemenhub kita jalankan dari Jakarta langsung ke Banyuwangi. Kalau (Jakarta) ke jember 14 jam, ini sekitar 16 jam (ke Banyuwangi),” sambungnya.
Berdasarkan data paparan KAI, KA Pandalungan memuncaki daftar 10 kereta eksekutif jarak jauh komersial yang diminati pemudik. Rinciannya, KA Pandalungan 77F mencatat volume 12.067 penumpang hingga 3 April 2024.
Lalu, KA Pandalungan dengan nomor kereta 78F berada di urutan kedua. KAJJ relasi Jakarta-Jember ini diminati 10.714 penumpang.
“Kami terus lakukan kajian berdasarkan data sehingga KA-KA ini yang kami lakukan perbaikan untuk mengangkut jumlah penumpang,” tandasnya.
Peluncuran KA Pandalungan dilakukan pada Juni 2023 lalu. Relasi Jakarta-Jember ini dibuka bersama dengan 4 rute anyar lainnya.
Ada KA Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Gambir PP dan KA Banyubiru rute Semarang Tawang Bank Jateng-Solo Balapan PP. Kemudian, peluncuran KA Manahan rute Solo Balapan-Gambir PP serta KA Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng-Gambir PP.
(skt/sfr)