Jakarta, CNN Indonesia

Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp16.260 per dolar AS pada Jumat (19/4) sore. Mata uang Garuda melemah 81 poin atau minus 0,5 persen dari perdagangan sebelumnya.

Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp16.280 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Tercatat, won Korea Selatan melemah 0,64 persen, peso Filipina minus 0,73 persen, yuan China minus 0,03 persen, dan bath Thailand minus 0,2 persen,


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, ringgit Malaysia menguat 0,05 persen, dolar Singapura 0,02 persen, rupee India 0,03 persen, dan dolar Hong Kong stagnan.

Sementara itu, mata uang negara maju kompak bertenaga. Franc Swiss menguat 0,44 persen, dolar Australia 0,08 persen, dolar Kanada 0,08 persen, euro Eropa 0,09 persen, dan poundsterling Inggris 0,05 persen.

Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah melemah di tengah penguatan dolar AS. Selain itu, rupiah juga tertekan oleh bank sentral AS (The Fed) yang memberi sinyal tidak akan menurunkan suku bunga acuan.

“Dolar AS yang kembali menguat setelah data klaim pengangguran AS yang lebih kuat serta pernyataan hawkish dari pejabat The Fed,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Lukman juga menyebut rupiah tertekan oleh kekhawatiran seputar perkembangan perang di Timur Tengah setelah Israel melakukan penyerangan terhadap Iran.

[Gambas:Video CNN]

(mrh/agt)






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *